TRIBUNNEWS.COM - Fase pemulangan jemaah haji Indonesia dari Tanah Suci dimulai hari ini, Rabu (11/6/2025).
Wakil Kepala Daerah Kerja Bandara, Abdillah, mengingatkan bahwa air zamzam tidak boleh dibawa ke dalam kabin pesawat.
"Air zamzam akan dibagikan kepada jemaah di embarkasi di Indonesia. Masing-masing jemaah akan menerima satu galon berisi lima liter. Jadi tidak perlu membawa air zamzam dalam kabin pesawat," ujar Abdillah di Bandara Amir Muhammad bin Abdulaziz Madinah, Rabu (11/6/2025).
Abdillah menegaskan bahwa membawa air zamzam ke dalam kabin bertentangan dengan aturan penerbangan yang berlaku.
Untuk itu, jemaah diharapkan tidak memaksakan diri membawa air zamzam dalam koper kabin ataupun tas lainnya saat terbang pulang.
Selain itu, Abdillah juga mengimbau agar seluruh jemaah memperhatikan ketentuan barang bawaan yang diperbolehkan masuk kabin.
Hanya dua jenis tas yang diperkenankan, yaitu koper kecil atau tas kabin dan tas paspor.
"Kami mohon kepada jemaah yang belum berangkat ke bandara agar sejak dari hotel sudah menyiapkan barang bawaan sesuai aturan. Ini demi kelancaran proses pemeriksaan di bandara," tuturnya.
Dengan mematuhi ketentuan ini, proses kepulangan jemaah diharapkan dapat berjalan tertib, aman, dan nyaman.
Sebagai informasi, pada hari pertama pemulangan jemaah haji melibatkan tujuh kelompok terbang (kloter).
"Empat kloter akan terbang dari Bandara Madinah, dimulai pukul 03.30 dini hari hingga pukul 18.10 waktu setempat. Sementara tiga kloter lainnya akan terbang dari Bandara Jeddah antara pukul 16.00 hingga 21.00," jelas Abdillah.
Ia menambahkan bahwa tim PPIH Daker Bandara telah menyiapkan seluruh prosedur layanan untuk memastikan proses pemulangan berlangsung aman, tertib, dan nyaman bagi jemaah.
(Latifah)