TRIBUNNEWS.COM - Arema FC harus puas berbagi poin dengan Liga Indonesia All Star setelah bermain imbang 2-2 pada laga Grup A Piala Presiden 2025, yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Selasa (8/7/2025) sore WIB.
Laga ini menjadi pertandingan kedua bagi tim All Star, setelah sebelumnya mereka menelan kekalahan 6-3 dari Oxford United.
Sementara bagi Arema FC, ini merupakan laga perdana mereka di ajang tersebut.
Arema FC sejatinya tampil menjanjikan setelah unggul dua gol lebih dulu lewat aksi Salim Tuharea (17') dan Dedik Setiawan (65').
Namun keunggulan tersebut sirna setelah Liga Indonesia All Star mendapatkan dua hadiah penalti, yang sukses dikonversi oleh Witan Sulaeman (74') dan Septian David Maulana (85').
Dengan hasil imbang ini, kedua tim sama-sama mengoleksi satu poin di klasemen Grup A.
Meski gagal menang, peluang Arema FC untuk lolos ke final masih terbuka lebar, mengingat mereka masih menyisakan satu laga penting melawan Oxford United pada 10 Juli mendatang.
Sebagai informasi, hanya juara grup yang berhak lolos ke partai final, sementara tim peringkat kedua akan memperebutkan posisi ketiga, dan tim juru kunci dipastikan tersingkir dari turnamen.
Jalannya Pertandingan
Arema FC tampil agresif sejak peluit babak pertama dibunyikan, langsung mengambil inisiatif serangan ke jantung pertahanan Liga Indonesia All Star.
Sementara itu, tim All Star bermain lebih pasif dan mengandalkan skema serangan balik cepat.
Tekanan bertubi-tubi Arema akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-17.
Salim Tuharea, yang berhasil lolos dari jebakan offside, dengan tenang mengecoh kiper Kartika Aji dan membawa Arema FC unggul 1-0.
Di sisi lain, permainan tim All Star mulai cair setelah tertinggal 1-0.
Upaya Liga Indonesia All Star akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-21.
Irkan Mila sukses menyamakan kedudukan lewat sundulan tajam yang mengoyak gawang Arema FC.
Nahas, gol tersebut dianulir karena terkena jebakan offside.
Memasuki menit-menit akhir babak pertama, kedua tim saling intens melakukan serangan.
Meski begitu tak ada gol kembali tercipta hingga peluit panjang dibunyikan.
Pada babak kedua, tim All Star terlihat bermain terbuka sejak menit awal.
Meski begitu, mereka masih saja buntu saat ingin memasuki pertahanan Arema FC.
Sementara itu, tendangan bebas dari Witan di area luar kotak penalti masih terlalu pelan bagi Frigeri (60').
Berselang satu menit, giliran Kartika Aji yang melakukan penyelamatan yang gemilang dengan menepis peluang Dalberto.
Pada menit ke-65, Dedik berhasil menambah pundi-pundi gol Arema FC setelah mendapatkan umpan terobosan dari Paulinho Moccelin.
Tim All Star mendapatkan hadiah penalti setelah Witan dijatuhkan di area kotak penalti oleh Bayu Setiawan.
Witan yang menjadi eksekutor penalti berhasil menjalankan tugasnya dengan baik dan mengubah skor menjadi 2-1 (74').
Pada menit ke-85, sempat terjadi ketegangan karena salah satu pemain tim All Star, Hansamu dijatuhkan di area kotak penalti.
Setelah meninjau VAR, sang wasit akhirnya benar-benar menunjuk titik putih.
Septian David yang menjadi algojo berhasil mencetak gol dan mengubah skor menjadi berimbang 2-2.
Tak ada gol lagi tercipta, skor 2-2 menutup keseruan duel Liga Indonesia All Star vs Arema FC.
Susunan Pemain
Liga Indonesia All Star
Kartika Aji; Arif Satria, Komang Tri, Rizky Dwi, Yusuf; Bayu Otto, Rosad, Taufany; Irkhan Mila, R. Afrisal, E. Runtukahu.
Arema FC
L. Frigeri; Odivan, Alfarizie, B. Setiawan, S. Tuharea; Jayus, Thales Lira, Julian; Valdeci, Dalberto, Paulinho.
(Ali)