Jalan Berdebu di PTP Ngobo Bergas Mulai Dicor, Khusnul: "Dulu Males Lewat Sini"
raka f pujangga November 20, 2025 09:32 PM

TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Suara mesin molen dan sekop pekerja terdengar hampir tanpa henti di ruas Jalan PTP Ngobo XVIII, Desa Wringin Putih, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, Kamis (20/11/2025).

Sejak Senin (17/11/2025) malam, proses pengecoran badan jalan di sana mulai dilakukan setelah sebelumnya warga memprotes kondisi yang rusak parah dan berdebu.

Kini, satu sisi lajur, dari arah Gondoriyo menuju Wringin Putih, telah mulai dicor dengan perkerasan beton. 

Pekerja tampak bergerak, menjaga alur lalu lintas motor yang sesekali melintas pelan di sisi jalan yang belum ditutup total.

Bagi warga dan pengguna jalan, pekerjaan itu sudah lama dinantikan. 

Khusnul Ma’arif (38), warga Kelurahan Ngempon, Bergas, mengaku lega melihat pengerjaan mulai berjalan.

Menurut dia, jalur tersebut bisa diandalkan ketika lalu lintas jalur utamanya bekerja di wilayah Ungaran, jalur Semarang-Solo, sedang padat merayap.

“Saya sering lewat sini kalau mau ke Ungaran, terutama kalau jalur utama macet atau pas ke rumah saudara di Wringin Putih. 

Dulu kalau musim kemarau males lewat sini, banyak lubang dan pasir, debunya parah,” kata dia, Kamis.

Dia berharap, pekerjaan tersebut bisa segera selesai dan nantinya bisa dimanfaatkan para pengguna jalan.

Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Semarang membenarkan pekerjaan tersebut. 

Kepala DPU Kabupaten Semarang, Valeanto Soekendro, menjelaskan bahwa perkerasan beton dikerjakan sepanjang 600 meter dengan lebar lima meter.

“Pekerjaan dimulai dari sekitar masjid setempat hingga depan gerbang utama kampus Polimarin. 

Proyek ini menggunakan anggaran sekitar Rp600 juta,” jelas dia.

Tak hanya itu, lanjut Valeanto, jalan yang belum diperbaiki di sana akan dikerjakan melalui program CSR perusahaan di sekitar lokasi sepanjang 400 meter, termasuk penambalan lubang-lubang jalan dengan anggaran tambahan sekitar Rp130 juta.

Dia berharap, setelah seluruh tahapan selesai, jalan PTP Ngobo XVIII akan jauh lebih nyaman dan aman dilalui masyarakat.

“Sebelumnya kerusakan semakin parah dan membahayakan. 

Mudah-mudahan setelah perbaikan ini keluhan tidak terulang,” pungkas dia. (*)

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.