BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN-Suasana kantin SMPN 26 Banjarmasin, Kalimantan Selatan yang biasanya riuh dengan canda siswa kini terasa berbeda. Kamis (27/11/2025)
Para pedagang tampak sibuk membenahi gembok dan posisi pengaman lapak mereka. Wajah-wajah yang biasanya ramah kini terlihat gusar penuh kekhawatiran.
Kantin sekolah dilaporkan sudah dua kali dibobol, membuat para pedagang semakin waswas.
“Ini sudah dua kali, semua dibobol tapi yang hari ini cuma di sebelah punya Ibu Syarifah aja yang kehilangan,” tutur Nur, salah satu pedagang kantin sambil merapikan dagangannya.
Rekaman CCTV sekolah memperlihatkan sosok seorang pemuda berbaju hitam keluar dari area sekolah dengan cara memanjat gerbang. Kejadian diperkirakan berlangsung sekitar waktu subuh, saat lingkungan masih sepi.
“Ada di CCTV dia memanjat lewat gerbang sekolah, kira-kira subuh kejadiannya. Jadi khawatir nah kalau seperti ini,” ungkap Syarifah, pedagang kantin yang kehilangan uang dagangan.
Para pedagang berinisiatif merubah posisi gembok dan pengaman lapak mereka. Meski sederhana, usaha itu dinilai menjadi cara mengamankan yang tepat untuk memperketat kemananan kantin.
“Kami cuma bisa berbenah, berharap tidak terulang lagi, ” kata Syarifah dengan lirih.
Adapun kantin SMPN 26 Banjarmasin tetap beroperasi, tetap ramai oleh siswa yang membeli jajanan.
Meski masih melayani siswa para pedagang tetap mencoba berbenah demi keamanan dagangan mereka.
(Banjarmasinpost.co.id/Saifurrahman)