Aspirasi Warga Tentang Infrastruktur Mengemuka pada Reses DPRD Palangka Raya
December 16, 2025 08:19 PM

 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA – Ratusan aspirasi masyarakat mengemuka dalam laporan hasil reses DPRD Kota Palangka Raya yang disampaikan pada Rapat Paripurna Ke-1 Masa Persidangan II Tahun Sidang 2025/2026, Selasa (16/12/2025).

Laporan hasil reses disampaikan oleh juru bicara masing-masing Daerah Pemilihan (Dapil) I, II, dan III.

Menanggapi laporan hasil reses tersebut, Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini menegaskan bahwa seluruh aspirasi masyarakat yang disampaikan DPRD akan ditampung dan dibahas bersama organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.

Baca juga: Anggota DPRD Palangka Raya Soroti Aspirasi Reses Belum Terealisasi Maksimal

Baca juga: Kejar Swasembada Daging, Program Integrasi Sapi–Sawit Didorong di Kalteng

Baca juga: Juventus dan Inter Milan Tukar Pemain, Luca Toni Bandingkan Thuram-Frattesi

“Semua aspirasi hasil reses akan kami tampung. Selanjutnya akan dilihat tingkat urgensinya dan diselaraskan dengan program kegiatan Pemerintah Kota, serta anggaran,” ujar Achmad Zaini, usai Rapat Paripurna Ke-1 Masa Persidangan II Tahun Sidang 2025/2026

Ia menjelaskan, keterbatasan anggaran daerah membuat tidak seluruh usulan dapat direalisasikan secara bersamaan. 

Oleh karena itu, Pemerintah Kota Palangka Raya akan memprioritaskan usulan yang bersifat mendesak dan berdampak langsung terhadap peningkatan ekonomi masyarakat serta aksesibilitas pelayanan publik.

“Tidak semua usulan bisa langsung dilaksanakan, namun semua akan mendapat giliran sesuai skala prioritas dan kemampuan anggaran,” tambahnya.

Achmad Zaini menegaskan, tujuan utama dari seluruh proses perencanaan dan pelaksanaan pembangunan daerah adalah untuk memberikan pelayanan terbaik yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.

Dalam penyampaiannya, para juru bicara memaparkan hasil reses secara umum dengan menekankan isu-isu utama yang paling banyak disampaikan masyarakat di wilayahnya.

Secara keseluruhan, aspirasi warga masih didominasi kebutuhan pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur, khususnya perbaikan jalan dan drainase. 

Selain itu, masyarakat juga menyampaikan usulan terkait fasilitas kesehatan, pendidikan, lingkungan, pelayanan publik, serta sarana sosial dan keagamaan.

Juru Bicara Dapil I, Jati Asmoro, menyampaikan bahwa hasil reses di Kelurahan Tangkiling dan Bukit Tunggal didominasi usulan perbaikan dan pemeliharaan infrastruktur jalan yang dinilai membahayakan keselamatan warga.

Sementara itu, Juru Bicara Dapil II, Erlan Audri, menekankan bahwa reses menjadi ruang komunikasi dua arah antara masyarakat dan DPRD.

Ia menyebut, aspirasi warga masih berkutat pada persoalan infrastruktur, drainase, fasilitas kesehatan, pendidikan, serta pelayanan publik.

Untuk Dapil III, aspirasi masyarakat juga didominasi kebutuhan infrastruktur dan layanan dasar yang dinilai masih perlu penanganan lebih optimal oleh pemerintah daerah.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.