Laporan Wartawan Tribun Papua, Yulianus Magai
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Harga ayam hidup di Pasar Youtefa, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Papua, masih terpantau stabil menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru.
Hingga pertengahan Desember, belum terlihat adanya lonjakan harga maupun peningkatan signifikan jumlah pembeli.
Berdasarkan pantauan Tribun Papua, Selasa (16/12/2025) di pasar Youtefq, harga ayam hidup yang dijual pedagang lokal masih berada di kisaran Rp70 ribu per ekor.
Kondisi ini tidak jauh berbeda dibandingkan perayaan Natal dan Tahun Baru 2024 lalu.
Salah satu pedagang ayam hidup di Pasar Youtefa, Kahar, mengatakan stabilnya harga dipengaruhi oleh permintaan yang masih relatif rendah.
“Harga ayam hidup masih stabil, per ekor Rp70 ribu. Masih sama seperti Natal dan Tahun Baru tahun lalu,” ujar Kahar saat ditemui, Tribun Papua.com Selasa (16/12/2025).
Hal senada disampaikan Dedi, pedagang ayam hidup lainnya. Menurutnya, suasana pasar masih cenderung sepi karena masyarakat belum banyak berbelanja kebutuhan Natal.
Baca juga: Kisah Lambert, Memilih Jualan di Pasar Youtefa Jayapura: Bertahan Hidup dari Lapak Daging Babi
“Pembeli masih belum ramai, jadi harga juga belum naik. Masih seperti Natal dan Tahun Baru kemarin,” katanya.
Meski demikian, Dedi memperkirakan lonjakan pembeli akan mulai terjadi sekitar sepuluh hari menjelang Hari Raya Natal.
Kondisi tersebut biasanya diikuti dengan meningkatnya permintaan ayam hidup di pasar.
“Biasanya sepuluh hari jelang Natal itu pasti ramai pembeli,” ujarnya.
Untuk memenuhi kebutuhan pasar jelang Natal dan Tahun Baru, para pedagang ayam hidup di Pasar Youtefa mengandalkan pasokan dari wilayah sekitar Arso, Kabupaten Keerom, serta dari sejumlah peternak ayam lokal di Kota Jayapura.
Hingga kini, ketersediaan stok dinilai masih mencukupi.
Baca juga: Harga Bawang Merah dan Putih di Pasar Youtefa Kota Jayapura Melonjak Jelang Natal
“Stok ayam masih aman karena kami ambil dari Arso dan juga dari peternak di Jayapura. Selama pasokan lancar, harga juga bisa tetap stabil,” tutur Dedi.
Para pedagang berharap distribusi ayam hidup tetap berjalan normal hingga mendekati hari raya.
Dengan pasokan yang terjaga, mereka optimistis harga ayam hidup di Pasar Youtefa dapat tetap terkendali hingga perayaan Natal dan Tahun Baru mendatang.
“Kami harap pasokan tetap lancar supaya harga tidak naik dan pembeli juga tidak terbebani,” pungkasnya. (*)