Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Linda Trisnawati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Selama libur sekolah, penyaluran program Makanan Bergizi Gratis (MBG) tetap berjalan meski penyalurannya disesuaikan.
Penyesuaian tersebut berlaku bagi anak sekolah, sementara untuk kelompok prioritas seperti ibu hamil (bumil), ibu menyusui (busui), dan balita atau B3 tetap disalurkan seperti biasa.
Penyesuaian MBG untuk anak sekolah dilakukan berdasarkan kesepakatan antara pihak sekolah dan penyedia dapur MBG.
Di sejumlah sekolah, penyaluran MBG dihentikan sementara selama libur, sementara di sekolah lain tetap diberikan dalam bentuk makanan kering.
Salah satu penyedia Dapur MBG di Palembang Evie, mengatakan bahwa pada saat pembagian rapor, siswa telah menerima MBG berupa makanan kering.
Selama libur sekolah, penyaluran MBG untuk anak sekolah masih menunggu kesepakatan teknis dengan pihak sekolah.
"Selama libur kami tetap menyalurkan MBG, kemungkinan dalam bentuk makanan kering. Namun mekanismenya masih dibahas bersama sekolah,” kata Evie, Sabtu (20/12/2025).
Evie menegaskan, untuk kelompok prioritas B3, penyaluran MBG tidak mengalami perubahan dan tetap dilakukan seperti hari biasa.
Baca juga: Program MBG Untuk Siswa di OKU Dihentikan Selama Libur Sekolah, Posyandu Tetap Disalurkan
Baca juga: SPPG Sebut Menu MBG Tekwan yang Viral di Lubuklinggau Permintaan Sekolah, Sudah Sesuai Standar Gizi
Sementara itu Teddy, Mitra SPPG TPH Sofyan Kenawas di Kecamatan Gandus mengatakan selama libur sekolah MBG untuk anak sekolah tidak disalurkan, namun layanan bagi kelompok prioritas tetap berjalan.
“Untuk ibu hamil, ibu menyusui, dan balita tetap kami salurkan. Sementara MBG untuk sekolah, atas kesepakatan bersama, tidak disalurkan selama libur,” katanya.
Sedangkan Ketua Yayasan Pelita Panca Utama, Tuti Ismiyarti, juga menyatakan bahwa MBG untuk anak sekolah dihentikan sementara selama libur sekolah.
Namun, kelompok B3 tetap menjadi prioritas utama penerima manfaat.
“Selama libur sekolah, MBG untuk anak sekolah tidak disalurkan. Tetapi untuk ibu hamil, ibu menyusui, dan balita tetap diberikan seperti biasa,” ujarnya.
Sementara itu, orang tua siswa turut membenarkan adanya penyesuaian tersebut.
Bony, orang tua siswa SD Islam Fatimah, mengatakan anaknya menerima MBG setiap hari sekolah. Namun selama libur, pihak sekolah telah menginformasikan bahwa MBG tidak diberikan.
“Sudah diinformasikan dari sekolah bahwa saat libur tidak ada MBG. Kami sebagai orang tua mendukung karena anak juga berada di rumah,” katanya.
Berbeda dengan itu, Siti, orang tua siswa di sekolah lain, menyebutkan bahwa selama libur sekolah anaknya tetap mendapatkan MBG dalam bentuk makanan kering yang diambil ke sekolah.
“Di sekolah kami diinformasikan MBG tetap ada selama libur, tapi berupa makanan kering,” ujarnya.
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com