LAMPUNG - Hyundai akan segera memasarkan Ioniq 9 di Indonesia. Bahkan, SUV listrik tiga baris tersebut rencananya juga akan diproduksi dalam negeri.
"Ioniq 9 kami rencanakan akan diproduksi tahun depan," terang Presiden Direktur PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Ju Hun Lee di sela acara Media Test Drive New Hyundai Creta di Bandar Lampung, Kamis (6/2/2025).
Sebagai langkah awal, Hyundai akan mendatangkan unit Ioniq 9 secara utuh (Completely Built-Up/CBU) dari Korea Selatan. Kendaraan ramah lingkungan ini kemungkinan akan dipamerkan terlebih dulu di Indonesia.
“Kami akan membawa CBU dari Korea dahulu tahun ini untuk diperlihatkan kepada konsumen Indonesia agar kami bisa mempelajari seberapa besar permintaan mereka," ujar Ju Hun Lee.
Ju Hun Lee menyampaikan bahwa Hyundai Ioniq 9 sangat populer di pasar global. Kapasitas produksi model ini di Korea Selatan bahkan sudah penuh. Dengan rencana produksi di dalam negeri, ia berharap dapat memenuhi permintaan konsumen sehingga tidak perlu menunggu terlalu lama.
"Untuk diproduksi di Indonesia, kami upayakan untuk dipercepat dan meningkatkan kapasitas produksi supaya permintaannya bisa dipenuhi lebih cepat," kata Ju Hun Lee.
SUV Listrik dengan Daya Jelajah Mengesankan
Sebagai informasi, Hyundai Ioniq 9 yang dibangun dari platform E-GMP memiliki dimensi panjang 5.060 mm, lebar 1.980 mm, dan tinggi 1.790 mm dengan jarak sumbu roda 3.130 mm.
Mobil ini dibekali baterai berdaya 110,3 kWh yang jika terisi penuh mampu menempuh jarak hingga 532 kilometer.
Dengan teknologi multi-ultra-fast charging system, pengisian daya baterai dari 10 persen hingga 80 persen dapat dicapai dalam 24 menit menggunakan charger 350 kW.
Di negeri asalnya, Hyundai Ioniq 9 tersedia dalam tiga varian dengan harga mulai dari Rp 674 juta hingga Rp 893 juta.
Mulai Tahun Depan, Hyundai Ioniq 9 Diproduksi di Indonesia
Hyundai Indonesia berencana meluncurkan SUV listrik Ioniq 9 dan akan memproduksinya di dalam negeri.
Jangkauan yang Luar Biasa
Hyundai Ioniq 9 yang dibangun di atas platform E-GMP memiliki ukuran panjang 5.060 mm, lebar 1.980 mm, dan tinggi 1.790 mm, dengan jarak sumbu roda mencapai 3.130 mm. Mobil ini dilengkapi dengan baterai berkapasitas 110,3 kWh yang, ketika terisi penuh, dapat menjangkau jarak hingga 532 kilometer.
Dengan sistem pengisian daya multi-ultra-fast charging, baterai dapat terisi dari 10 persen hingga 80 persen dalam waktu hanya 24 menit menggunakan charger 350 kW. Di negara asalnya, Hyundai Ioniq 9 ditawarkan dalam tiga varian dengan harga mulai dari Rp 674 juta hingga Rp 893 juta.
Hyundai Ioniq 9
Platform E-GMP: Platform ini merupakan platform khusus untuk mobil listrik yang dikembangkan oleh Hyundai Motor Group. Platform ini memungkinkan fleksibilitas dalam desain dan performa kendaraan listrik.
Pengisian Daya Cepat: Teknologi pengisian daya cepat 350 kW memungkinkan pengisian baterai dengan sangat cepat, mengurangi waktu tunggu pengguna.
Pasar Mobil Listrik Indonesia: Pasar mobil listrik di Indonesia menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini didorong oleh meningkatnya kesadaran masyarakat akan isu lingkungan dan insentif pemerintah untuk kendaraan listrik.
Potensi Pasar: Dengan diproduksinya Ioniq 9 di Indonesia, Hyundai memiliki peluang besar untuk memperkuat posisinya di pasar mobil listrik Tanah Air. Populasi besar dan pertumbuhan kelas menengah di Indonesia merupakan pasar yang potensial untuk mobil listrik.
Harga Kompetitif: Produksi lokal dapat membantu menekan biaya produksi, sehingga Hyundai dapat menawarkan Ioniq 9 dengan harga yang lebih kompetitif dibandingkan jika diimporsecarautuh.